Ulil: Azab Allah Terhadap Sodom Karena Homoseks Cuma Mitos?
Posted on Februari 12, 2016 by Admin
Dari akun Twitter Ulil Abshar Abdalla tanggal 8 Februari 2016, Ulil Abshar Abdalla membela gerakan LGBT (Lesbian, Gay, Biseks, dan Trans Gender). Pertama2 Ulil menyatakan bahwa bencana alam mungkin saja terjadi pada Sodom. Tapi belum tentu karena LGBT. Bencana itu sifatnya netral, kata Ulil. Tidak ada hubungannya dengan maksiyat atau azab Allah.
Ulil juga menjelaskan bahwa azab Allah terhadap Sodom karena LGBT itu cuma mitos. Al Qur’an pakai mitos untuk menyesuaikan diri dengan masyarakat yang saat itu percaya pada mitos. Artinya ayat-ayat Al Qur’an tentang Sodom itu cuma mitos.
Sekarang zamannya Sains, kata Ulil. Sains itu menggantikan Mitos. Walhasil kita tidak perlu lagi percaya ayat Al Qur’an tentang Sodom.
Ucapan Ulil ini menandakan lemahnya Iman kepada Kitab Suci Al Qur’an sebagai Wahyu Allah. Menganggap Al Qur’an cuma mitos yang tidak layak lagi dipercaya di zaman Sains sekarang ini. Menganggap Al Qur’an kebenarannya hanya temporer pada zaman di mana mitos merajalela. Di zaman Sains, tak perlu dipercaya lagi.
Jika kita bicara IPA, Fisika, Kimia, dan Teknologi, itu memang berkaitan dengan Sains. Tapi masalah Sejarah azab yang menimpa Sodom ini adalah bidang Sejarah. Bukan Sains. Dulu ada kaum yang bernama Sodom. Sekarang sudah tidak ada lagi. Dan ada reruntuhan bangunan Sodom ditemukan.
Jika kita beriman bahwa Allah adalah Maha Pencipta dan Allah Maha Mengetahui serta benar dan Allah menurunkan Al Qur’an, tentu kita percaya bahwa firman Allah di Al Qur’an tentang Sodom adalah benar. Bukan mitos.
Setahu saya Ulil itu bidangnya Ilmu Pengetahuan Sosial atau Agama. Bukan Ahli Sains. Jadi tak layak bicara soal Sains. Bukan bidangnya. Firman Allah di Al Qur’an ini jelas dan benar.
Homoseks (Liwath) Adalah Dosa Besar Menurut Islam
Dalam Islam, Homoseks (hubungan seks antara pria dengan sesama pria) merupakan satu dosa yang besar. Lebih besar ketimbang zina antara lelaki dengan perempuan. Begitu pula dengan lesbian (zina antara wanita dengan sesama wanita).
Dalam Al Qur’an Allah melaknat kaum Luth yang melakukan homoseks dan lesbian sehingga menyiksa mereka.
Dalam Islam, Homoseks (hubungan seks antara pria dengan sesama pria) merupakan satu dosa yang besar. Lebih besar ketimbang zina antara lelaki dengan perempuan. Begitu pula dengan lesbian (zina antara wanita dengan sesama wanita).
Dalam Al Qur’an Allah melaknat kaum Luth yang melakukan homoseks dan lesbian sehingga menyiksa mereka.
“Ketika Luth berkata kepada kaumnya: “Sesungguhnya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun dari umat-umat sebelum kamu
Apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki (homosex), menyamun dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.” [Al ‘Ankabuut 28-29]
Apakah sesungguhnya kamu patut mendatangi laki-laki (homosex), menyamun dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu? Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya mengatakan: “Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar.” [Al ‘Ankabuut 28-29]
“Dan Kami mengutus Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorangpun (di dunia ini) sebelummu?”
Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (Homoseks), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. ” [Al A’raaf 81-82]
Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (Homoseks), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. ” [Al A’raaf 81-82]
“Dan (ingatlah kisah) Luth, ketika dia berkata kepada kaumnya: “Mengapa kamu mengerjakan perbuatan fahisyah itu sedang kamu memperlihatkan(nya)?”
“Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk memenuhi nafsumu (homoseks), bukan (mendatangi) wanita? Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat perbuatanmu).”
Maka tidak lain jawaban kaumnya melainkan mengatakan: “Usirlah Luth beserta keluarganya dari negerimu; karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang (menda’wakan dirinya) bersih.”
Maka Kami selamatkan dia beserta keluarganya, kecuali isterinya. Kami telah mentakdirkan dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). ” [An Naml 54-57]
“Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk memenuhi nafsumu (homoseks), bukan (mendatangi) wanita? Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak mengetahui (akibat perbuatanmu).”
Maka tidak lain jawaban kaumnya melainkan mengatakan: “Usirlah Luth beserta keluarganya dari negerimu; karena sesungguhnya mereka itu orang-orang yang (menda’wakan dirinya) bersih.”
Maka Kami selamatkan dia beserta keluarganya, kecuali isterinya. Kami telah mentakdirkan dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). ” [An Naml 54-57]
Jelas bukan bagaimana Allah mengharamkan perbuatan Homoseks?
Jika zina antara lelaki dengan perempuan yang belum menikah hukumnya hanya dicambuk 100x dan diasingkan selama setahun, hukuman homoseks lebih berat, yaitu: dibunuh keduanya.
Jika zina antara lelaki dengan perempuan yang belum menikah hukumnya hanya dicambuk 100x dan diasingkan selama setahun, hukuman homoseks lebih berat, yaitu: dibunuh keduanya.
Hadits riwayat Ibn Abbas : “Siapa saja yang engkau dapatkan mengerjakan perbuatan homoseksual maka bunuhlah kedua pelakunya”. [ditakhrij oleh Abu Dawud 4/158 , Ibn Majah 2/856 , At Turmuzi 4/57 dan Darru Quthni 3/124].
Ini karena perbuatan homoseks itu lebih besar dosanya daripada zina antara lelaki dengan perempuan.
Nabi paling menakuti bahaya Homoseks di kalangan ummat Islam:
Nabi paling menakuti bahaya Homoseks di kalangan ummat Islam:
Hadits Jabir: “Sesungguhnya yang paling aku takuti menimpa umatku adalah perbuatan kaum Luth (Homoseks)” [HR Ibnu Majah : 2563, 1457. Tirmidzi berkata : Hadits ini hasan Gharib, Hakim berkata, Hadits shahih isnad]
Homoseks berbahaya karena selain bisa menimbulkan kecanduan juga akan membuat penderitanya untuk memperkosa pria lain, bahkan anak kecil, untuk memuaskan nafsunya. Jika merebak, maka ummat manusia pun bisa punah.
Meski di Barat di beberapa negara sudah diizinkan pernikahan sejenis (Homoseks/Lesbian) bahkan pernikahan manusia dengan binatang pun dibolehkan, serta beberapa aliran sesat di Indonesia juga berusaha mempromosikannya, namun berdasarkan Al Qur’an dan Hadits di atas kita tahu bahwa Homoseks itu dosa yang besar yang menurut Syari’ah adalah mati hukumannya. Oleh karena itu kita harus menjauhinya.
Allah melaknat para pelaku homoseks sehingga sampai membinasakan kaum Nabi Luth:
Meski di Barat di beberapa negara sudah diizinkan pernikahan sejenis (Homoseks/Lesbian) bahkan pernikahan manusia dengan binatang pun dibolehkan, serta beberapa aliran sesat di Indonesia juga berusaha mempromosikannya, namun berdasarkan Al Qur’an dan Hadits di atas kita tahu bahwa Homoseks itu dosa yang besar yang menurut Syari’ah adalah mati hukumannya. Oleh karena itu kita harus menjauhinya.
Allah melaknat para pelaku homoseks sehingga sampai membinasakan kaum Nabi Luth:
Hadits Ibnu Abbas: “Allah melaknat siapa saja yang melakukan perbuatan kaum Luth, (beliau mengulanginya sebanyak tiga kali)” [HR Nasa’i dalam As-Sunan Al-Kubra IV/322 No. 7337]
Merebaknya berbagai penyakit kelamin seperti penyakit AIDS yang terutama menimpa para penderita Homoseks cuma azab kecil Allah bagi para pelaku homoseks. Usai mati akan ada siksa kubur dan siksa neraka yang jauh lebih keras dan lebih lama untuk mereka.
Oleh karena itu kita harus berhati-hati terhadap perbuatan Homoseks. Banyak orang jadi homoseks karena diperkosa oleh orang yang terlebih dulu jadi Homoseks baik di penjara, sekolah (SMA dsb), atau pun tempat-tempat lainnya.
Oleh karena itu jika ada seorang pria memegang (maaf) pantat anda, anda harus hati-hati sebab itu satu gejala dari seorang homoseks.
Oleh karena itu kita harus berhati-hati terhadap perbuatan Homoseks. Banyak orang jadi homoseks karena diperkosa oleh orang yang terlebih dulu jadi Homoseks baik di penjara, sekolah (SMA dsb), atau pun tempat-tempat lainnya.
Oleh karena itu jika ada seorang pria memegang (maaf) pantat anda, anda harus hati-hati sebab itu satu gejala dari seorang homoseks.
Inilah kumpulan Tweet Ulil tanggal 8 Februari 2016:
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Bencana alam mungkin sj terjadi pd Sodom. Tapi apakah itu karena LGBT atau tidak, kita tidak tahu. Bencana terjad di manapun, dulu dan skg.
Bencana alam mungkin sj terjadi pd Sodom. Tapi apakah itu karena LGBT atau tidak, kita tidak tahu. Bencana terjad di manapun, dulu dan skg.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Sekali lagi saya ulang: Jika benar Tuhan mengazab Sodom karena LGBT, kenapa Dia tak mengazab negeri2 yg menolerir LGBTsekarang? Kenapa?
Sekali lagi saya ulang: Jika benar Tuhan mengazab Sodom karena LGBT, kenapa Dia tak mengazab negeri2 yg menolerir LGBTsekarang? Kenapa?
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Kisah Sodom diadopsi oleh Quran dari kisah serupa dlm agama Yahudi. Kita jg tak tahu, kisah itu benar historis atau tidak.
Kisah Sodom diadopsi oleh Quran dari kisah serupa dlm agama Yahudi. Kita jg tak tahu, kisah itu benar historis atau tidak.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Apakah benar azab dalam kisah2 Yahudi itu karena pembangkangan terhadap Tuhan, kita tidak tahu persis.
Apakah benar azab dalam kisah2 Yahudi itu karena pembangkangan terhadap Tuhan, kita tidak tahu persis.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Dalam pandangan saya: bencana alam itu sifatnya netral. Dia bukan azab. Dia gejala biasa saja. Dulu dan sekarang, sama saja.
Dalam pandangan saya: bencana alam itu sifatnya netral. Dia bukan azab. Dia gejala biasa saja. Dulu dan sekarang, sama saja.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Penjelasan “azab Tuhan” memang dipakai di Quran. Tp itu semata2 karena manusia di zaman itu belum mengenal sains. Quran menyesuaikan diri.
Penjelasan “azab Tuhan” memang dipakai di Quran. Tp itu semata2 karena manusia di zaman itu belum mengenal sains. Quran menyesuaikan diri.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Quran berbicara sesuai dg tahap perkembangan peradaban manusia. Ketika peradaban manusia masih serba mitos, Quran pakai bahasa mitos.
Quran berbicara sesuai dg tahap perkembangan peradaban manusia. Ketika peradaban manusia masih serba mitos, Quran pakai bahasa mitos.
Ulil Abshar Abdalla @ulil Feb 8
Ulil Abshar Abdalla Retweeted Abbas Ciput
Setuju. Saya tak mengingkari pentingnya mitos. Tp mitos akan pelan2 tergusur setelah sains lahir.
Ulil Abshar Abdalla Retweeted Abbas Ciput
Setuju. Saya tak mengingkari pentingnya mitos. Tp mitos akan pelan2 tergusur setelah sains lahir.
0 Response to "kebodohan ulil di perlihatkan oleh dirinya sendiri"
Posting Komentar